Ibnul Qoyyim rohimahullah berkata,
وإن بحسب ركوب الأهوال واحتمال المشاق تكون الفرحة واللذة فلا فرحة لمن لا هم له ولا لذة لمن لا صبر له ولا نعيم لمن لا شقاء له ولا راحة لمن لا تعب له بل إذا تعب العبد قليلا استراح طويلا
“Kelezatan dan kegembiraan itu disesuaikan dengan beratnya perjuangan. Tidak akan gembira orang yang tak memiliki keinginan.. tidak ada kelezatan bagi orang yang tak memiliki kesabaran.. tidak ada kenikmatan bagi orang yang tak mau susah.. dan tidak ada istirahat bagi orang yang tak mau lelah..
Seorang hamba apabila ia mau lelah sebentar, ia akan istirahat yang panjang..”
[ Miftah Darissa’adah ]
Maka lelahlah sedikit untuk beribadah dan menaati Allah..
Agar kita dapat beristirahat selamanya dalam surga yang kita dambakan..
Ditulis oleh,
Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc حفظه الله تعالى
ARTIKEL TERKAIT
Mutiara Salaf – KOMPILASI ARTIKEL