Syaikh Abdurrahman as-Sa’di rohimahullah menjelaskan,
Salah satu sebab untuk menepis rasa gundah dan sedih adalah :
– fokus pada amalan hari ini,
– tidak terlalu khawatir dengan apa yang akan datang, dan
– tidak sedih berlebih dengan masa lalu.
Karena itu, Nabi shollallahu ‘alayhi wasallam berlindung kepada Allah Ta’ala dari ‘hamm’ dan ‘hazn’.
– HAMM adalah kekhawatiran terhadap masa depan.
– HAZN adalah penyesalan berlebihan terhadap masa lalu yang tidak mungkin kembali dan diperbaiki.
Seorang hamba hendaknya fokus pada hari ini. Hendaknya ia kerahkan kemampuan dan usahanya untuk memperbagus amalan hari ini dan waktu yang dihadapi. Ketika seseorang konsentrasi untuk itu, ia akan terlupakan dari khawatir dan sedihnya.
(Al-Wasailul Mufidah li Nailil Hayaatis Sa’idah, hlm. 16)
jangan lupa salah satu adab berdo’a adalah memulainya dengan:
● memuji Allah dengan nama-nama-Nya yang Agung (contoh): yaa Hayyu yaa Qoyyuum (Yang Maha Hidup dan Tidak Bergantung pada Makhluk-Nya)
● lalu membaca sholawat (contoh): Allaahumma sholli wa sallim ‘alaa Muhammad
● lalu mulailah berdo’a..
#doa