Engkau rela bersusah payah dalam kelemahanmu disaat aku 9 bulan dirahimmu
Ibunda… Disaat aku ingin kedunia engkau berjuang antara hidup dan mati..
Dalam sakitmu engkau tetap tersenyum untukku..
Cintamu yg tulus padaku tidak pernah ternodai sepanjang masa..
Doakan aku wahai bunda agar ananda selalu berbakti kpdmu..
Semoga Allah mengampunimu dan mengampuni diriku..
عن ابن عمر قال أتى رسول الله صلى الله عليه و سلم رجل فقال يا رسول الله أذنبت ذنبا كبيرا فهل لي توبة؟ فقال له رسول الله صلى الله عليه و سلم هل لك من أم قال لا قال هل لك من خالة قال نعم فقال رسول الله صلى الله عليه و سلم فبرها.
Dari Ibnu Umar bahwasanya seorang lelaki mendatangi Nabi dan berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah mengerjakan dosa besar, apakah saya masih bisa taubat?”.
Rasulullah berkata, “Apakah kamu memiliki ibu?”. Dia menjawab, “Tidak”. Rasulullah berkata,
“Apakah kamu memiliki bibi (dari ibu)?”. Dia menjawab, “Ya”. Rasulullah berkata, “Berbaktilah kepadanya”.
Diriwayatkan oleh Ahmad, Tirmidzi:1968 dan al-Hakim: 4/155, dan al-Hakim menshahihkannya
Kisah salaf
Dari Atha’ bin Yasar dari Ibnu Abbas, bahwasanya seseorang mendatangi Ibnu Abbas dan berkata, “Sesungguhnya aku melamar seorang wanita namun dia enggan untuk menikah denganku kemudian orang lain melamarnya dan dia suka untuk
menikah dengannya sehingga aku cemburu pada wanita ini dan aku membunuhnya. Apakah aku masih bisa taubat?”.
Lalu Ibnu Abbas berkata, “Ibumu masih hidup?”.
Dia menjawab, “Tidak”. Ibnu Abbas berkata,
“Bertaubatlah kepada Allah dan dekatkan dirimu kepada-Nya semampumu”. Akupun (Atha’ bin Yasar) menemui Ibnu Abbas dan menanyakan “Kenapa engkau bertanya kepadanya tentang kehidupan ibunya?”. Ibnu Abbas berkata, “Aku tidak mengetahui suatu amalan yang lebih mendekatkan diri kepada Allah dari berbakti kepada seorang ibu”.
diriwayatkan oleh Bukhari dalam al-Adab al-Mufrad:4
al-Baihaqi dalam asy-Syu’ab.
www.abu-riyadl.blogspot.com
Abine riyadL