Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc, حفظه الله تعالى
Dinasehati malah marah-marah
Dinasehati malah menuduh yang menasehati sombong, sok suci dsb.
Dinasehati malah mencaci maki
Saudaraku seiman..
Itulah tingkah laku sebagian orang yang susah menerima nasehat, bahkan ketika dibacakan Al Quran dan Hadits kepadanya, tidak bergeming sedikitpun untuk menerima nasehat tersebut.
Allah telah memberikan tips agar orang yang susah menerima nasehat, yang hatinya keras, bahkan mungkin lebih keras daripada batu!
Ketauhilah…, semoga Anda dirahmati Allah…
Obat sifat ngeyel adalah: MENGINGAT AKHIRAT!
Ingatlah bahwa ada hari kebangkitan, pengumpulan manusia dipadang mahsyar
dalam keadaan tidak memakai alas kaki, telanjang, sedangkan matahari di dekatkan hanya sekitar 1MIL !
Ingatlah berjalan di atas shirath yang terbentang antara neraka jahannam, berjalan sesuai dengan amal perbuatan masing-masing.
Ingatlah buku catatan amal yang menyebutkan semua kelakuan dan ucapan.
Ingatlah Surga dan Neraka!
Allah Taala berfirman:
ذَٰلِكَ يُوعَظُ بِهِ مَن كَانَ مِنكُمْ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ذَٰلِكُمْ
أَزْكَىٰ لَكُمْ وَأَطْهَرُ
Artinya: “…Itulah yang dinasehatkan kepada orang-orang yang beriman di antara kamu kepada Allah dan hari Akhir. Itu lebih baik bagimu dan lebih suci…” QS. An Nisa:232, dan juga ayat yang sama pada QS. Ath Thalaq: 2.
NB: Faidah ini dari majelis ilmu Syaikh Saad Asy Syatsry hafizhahullah dalam penutupan Kajian Islam Intensif membaca kitab Ushulul Iman, di Masjidil Haram Mekkah Al Mukarramah.