Musuh menyerang dengan segala cara. Tatkala Nabi Muhammad shollallahu ‘alaihi wasallam berhijrah ke kota Madinah, kaum Quraish Mengerahkan segala daya dan cara yang mereka miliki guna membunuh Nabi Shollallahu ‘alaihi wasallam atau minimal menghalanginya dari hijrah ke kota Madinah. Sampai akhirnya mereka menyewa pakar Pendeteksi jejak manusia.
Dan tatkala Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam bersama sahabat Abu Bakar rodhiyallahu ‘anhu, bersembunyi di gua Tsaur, pendeteksi jejak langkah yang mereka sewa berhasil menemukan jejak jejak Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam, hingga tiba di depan mulut gua.
Semula sahabat Abu Bakar rodhiyallahu ‘anhu mengira bahwa mereka akan berhasil menemukan Nabi dan dirinya.
Namun keyakinan Nabi akan pertolongan Allah tidak pernah padam, sehingga beliau menegaskan kepada sahabat Abu Bakar bahwa Allah selalu bersama mereka berdua.
Dan betul, para pendeteksi jejak yang disawa oleh orang-orang Quraisy beserta seluruh orang yang hadir kalau itu, tidak mampu melihat keberadaan Nabi dan sahabat Abu Bakar.
Demikianlah pertolongan Allah, seringkali bila dinalar dengan akal manusia tak ubahnya bagaikan gajah keluar dari lubang jarum.
Sobat, di saat anda merasa disudutkan dan diserang musuh dari segala arah dan dengan segala cara, maka teruslah berdo’a kepada Allah memohon pertolongan dan perlindungan kepada-Nya dari tipu muslihat musuh-musuh agama Allah, percayalah Allah tiada pernah mengecewakan hamba-Nya.
Ustadz DR. Muhammad Arifin Badri MA, حفظه الله تعالى.