Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rohimahullahu ta’ala berkata,
Orang yang bahagia itu adalah :
1. orang yang terus istighfar -mohon ampunan- kepada Allah atas dosa dosa yang telah dia kerjakan, dan
2. bersabar atas musibah yang menimpanya.
Sebagaimana yang Allah firmankan,
{فَاصْبِرْ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنبِكَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ بِالْعَشِيِّ وَالْإِبْكَارِ}
[غافر : 55]
“Maka bersabarlah kamu, karena sesungguhnya janji Allah itu benar, dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan bertasbihlah seraya memuji Tuhanmu pada waktu petang dan pagi..” (Qs Ghofir: 55)
Dan orang yang celaka itu adalah :
1. orang yang selalu berkeluh kesah ketika mendapat musibah, dan
2. selalu beralasan dengan takdir untuk berbuat dosa.
(Majmuu’ Al Fatawa 8/454)