Ibnu Hibban rohimahullah berkata,
“Yang wajib atas seorang yang berakal adalah agar ia berlindung kepada Allah dari berteman dengan orang yang :
– jika dirinya mengingat Allah, orang tersebut tidak mau membantunya,
– jika dirinya lupa, orang tersebut tidak mau mengingatkannya,
– jika dirinya lalai, orang tersebut justru mendorongnya agar meninggalkan dzikir.
Siapa yang berteman dengan orang-orang yang buruk maka hakekatnya dialah yang paling buruk diantara mereka.
Sebagaimana orang yang baik tidak mencintai kecuali orang-orang yang baik, demikian pula orang yang buruk tidak akan berteman kecuali dengan orang-orang yang jahat.
Jadi seseorang jika membutuhkan teman maka hendaklah ia berteman dengan orang-orang yang menjaga kehormatannya..”
(Roudhotul Uqolaa’ – hal. 102)