Beberapa Dosa Yang Terkena Adzab Kubur

Ikhwan dan akhwat sekalian yang berada diatas hidayah dan rahmat ALLAH subhaanahu wa ta’ala.

Pada pagi ini saya akan membawa beberapa dosa dan ma’siyat yang menjadi sebab seseorang diazab dalam kuburnya, dan hadits ini juga sebagai hujjah bagi orang-orang yang mendustai tentang azab kubur.

Kami jelaskan seperti ini agar senantiasa kita menjauhkan perbuatan tersebut dan kita senantiasa istighfar dan bertaubat atas setiap perbuatan dosa dan ma’siyat yang kita lakukan.

Dianatara perbuatan dosa dan ma’siyat yang terkena azab kubur, ialah:

1.Adapun orang pertama yang 
engkau datangi, ia dipecah 
kepalanya dengan batu, maka 
sesungguhnya itulah orang yang 
mengambil 
al-Quran lalu menyisihkannya (meremehkan) yakni menolak
nya sesudah mengerti isi dan 
maknanya-, juga itulah orang 
yang tidur -yakni lalai-dari melakukan 
shalat-shalat yang diwajibkan.

2. Orang yang engkau 
datangi, ia sedang dipotong-potong ujung mulutnya sampai ke 
tengkuknya dan dari lobang 
hidung sampai ketengkuknya 
dan juga dari matanya sampai 
ketengkuknya itu ialah orang-orang yang pergi dari rumahnya 
lalu membuat kata-kata dusta dengan kedustaan 
yang sampai mencapai ke 
segala penjuru.

3. Adapun orang-orang lelaki dan perempuan 
yang berada di dalam tempat 
semacam tungku besar itu 
adalah para pezina lelaki dan 
wanita.

4.Adapun orang lelaki yang 
Engkau datangi sedang 
berenang dalam sungai dan 
dilempari batu di mulutnya itu 
ialah pemakan riba.

5.Adapun orang yang sebagian 
mukanya bagus dan sebagian 
lagi buruk, maka mereka itu 
ialah orang-orang yang mencampur-adukkan antara amal 
perbuatanyang shalih sedang yang lainnya jelek, tetapi Allah telah 
memberikan pengampunan 
kepada mereka itu.” ( Ringkasan hadits bukhary 1386, hadits ini sangat panjang).

Semoga memberikan manfaat untuk kita.

 Ditulis oleh Ustadz Ahmad Ferry Nasution حفظه الله تعالى

– – – – – – 〜✽〜- – – – – –

Raihlah pahala dan kebaikan dengan membagikan link kajian Islam yang bermanfaat ini, melalui jejaring sosial Facebook, Twitter yang Anda miliki. Semoga Allah Subhaanahu wa Ta’ala membalas kebaikan Anda.