Ust. Ibnu_Mukhtar, حفظه الله تعالى
Alhamdulillah, wash-sholaatu was-salaamu ‘alaa Rosuulillah, wa ba’du !
Saudaraku seislam yang saya muliakan, semoga Allah Ta’ala memberikan kepada kita kefahaman dan manfaat dari hadits Nabi kita berikut :
عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ قَالَ قَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُعْرَفُ أَهْلُ الْجَنَّةِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ قَالَ نَعَمْ قَالَ فَلِمَ يَعْمَلُ الْعَامِلُونَ قَالَ كُلٌّ يَعْمَلُ لِمَا خُلِقَ لَهُ أَوْ لِمَا يُسِّرَ لَهُ
Dari Imran bin Hushain ~rodhiyallohu ‘anhu~ berkata; ‘ada seorang laki-laki mengatakan; ‘Wahai Rosulullah, apakah penghuni surga dan penghuni neraka telah diketahui? ‘ ‘Iya’ jawab Nabi ~shollallohu ‘alaihi wa sallam~’. Orang tadi bertanya lagi; ‘lantas apa gunanya orang beramal? ‘ Nabi menjawab; “setiap orang beramal sesuai dengan untuk apa ia diciptakannya, -atau- kepada yang dimudahkan baginya.” [HSR. Bukhori dalam shohihnya no. 6107]
Saudaraku, renungilah hadits yang mulia ini..perhatikanlah kesibukan dan amalan kita selama ini. Kemanakah ia menuju?
Jika apa yang kita lakukan selama ini sesuai tuntunan Allah dan Rosul-Nya maka bersyukur dan istiqomahlah. Mohonlah keteguhan dan akhir kesudahan yang baik. Mudah2an semua itu tanda bahwa kita diciptakan sebagai penghuni Surga-Nya. Namun janganlah kita merasa bangga dan merasa aman dari ketergelinciran. Begitu pula sebaliknya. Jika selama ini kita lalai dan mendurhakai-Nya, janganlah berputus asa dari rahmat-Nya. Bergegaslah untuk bertaubat dan memperbaiki diri, mudah2an kita dipilih Allah untuk selamat dunia-akhirat.
اللهمّ أحْسِنْ عَاقِبَتَنَا فِي الأُمُورِ كُلِّهَا، وَأجِرْنَا مِنْ خِزْيِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ
“Allahumma ahsin ‘aaqibatanaa fil umuuri kullihaa, wa ajirnaa min khizyid dunyaa wa ‘adzaabil akhiroh.”
Ya Allah, perbaguslah akhir urusan kami seluruhnya dan selamatkanlah kami dari kehinaan di dunia dan dari siksa akhirat
Wa shollallohu wa sallama ‘alaa Nabiyyinaa Muhammad.
– – – – – •(*)•- – – – –
View