Ustadz Djazuli, حفظه الله تعالى
Saudaraku seiman!
Allah menyuruh kita selama hidup di dunia untuk terus berjalan menuju kepada-Nya dengan hati kita tanpa dihalangi oleh apapun..
kalaupun harus singgah untuk mengembalikan stamina & semangat safar menuju Allah, singgahlah sejenak & jangan terlalu lama..
Untuk memudahkan perjalanan seorang hamba kepada rabbnya, lalu Allah memberi banyak fasilitas yaitu seluruh nikmat yang kita rasakan..harta, anak, suami, istri, usaha yang mapan dll untuk lebih mempercepat & melancarkan perjalanan hati menuju kepada-Nya
Makanya Dia melarang kita mencintai apa yang kita miliki secara berlebihan hingga mengagungkan & memalingkannya dari tujuan hidupnya..
Ingat! Syaitan tidak akan pernah tidur sampai berhasil mencegat kita dr berjalan menuju Allah, karena ia sangat mengerti bila seorang hamba selalu mengarahkan jiwa & raganya kepada Allah, maka ia akan merasakan kebahagiaan & memetik banyak manfaat yang menyempurnakan dirinya sebagai seorang hamba..
Saudaraku! Allah telah berfirman,” Dan sesungguhnya kalian harus menjadikan Allah sebagai tujuan”.
Juga berfirman,”Bergegaslah kalian menuju Allah”.
Apa arti semua ini?
Artinya, kita akan mendptkan semua keutamaan dunia akhirat yang Allah janjikan jika kita mampu membuat semua yang kita miliki sebagai kendaraan terbaik yang kita pakai menuju Allah Rabbul ‘alamin..
Simak pernyataan Ibnul Qoyyim,” Seorang hamba jika konsisten dalam hidupnya dengan menjadikan Allah sebagai tujuan, maka Allah akan menyempurnakan imannya, menguatkan keyakinannya, menyehatkan akalnya, menghiasi lahir batinnya, senantiasa membimbingnya kepada Akhlak yang baik & amal yang saleh, menjauhkannya dari akhlak yang buruk & maksiat dan menyiapkan pasukan khusus yang siap menjaga hati hambanya sari setiap hal yang menghalanginya dari rabbnya..”.
Madarijusaalikin (3/223)
Semoga bermanfaat!
Ya Allah! Jagalah jiwa & raga kami dari segala yang menghalangi kami dari-Mu, agar kami dapat menggapai kebahagiaan dunia akhirat!
View