Menebar Aib

● Imam Asy Syafi’i rohimahullah berkata,

“Siapa yang menasehati saudaranya secara empat mata maka ia telah menasehati dan menghiasinya.. dan siapa yang menasehati dengan terang-terangan maka sama dengan menjelekkan dan merusak citranya..”

(Ihya Ulumuddin 2/182)

● Al Hafidz Ibnu Rojab rohimahullah berkata,

إخراجُ السوء وإشاعتُه في قالب النصح، فهو يُظهر الشَّفَقَةَ والتألُّم لحال المنصوح، وفي الباطن إنما غرضه التعيير والأذى، فهذا من إخوان المنافقين الذين ذمهم الله؛

“Membongkar keburukan (seseorang) dan menyebarkannya dengan kedok nasehat. Ia memperlihatkan rasa kasihan dan sedih kepada orang yang dinasehatinya, padahal di batinnya ia ingin menjelekkannya.. ini adalah perbuatan kaum munafiqin yang Allah cela..”

(Al Farqu Bayna Ta’yir Wanashihah)

Betapa banyaknya jenis ini di zaman ini..

Ia tebar nasehatnya untuk seseorang di media sosial..
dengan dalih dalam rangka menasehati..
padahal perbuatannya tersebut sebetulnya menebar aib..

Semoga Allah melindungi kita dari sifat demikian..

Kecuali bila pelakunya melakukan kemungkaran secara terang terangan..

Ditulis oleh,
Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, حفظه الله تعالى

Raihlah pahala dan kebaikan dengan membagikan link kajian Islam yang bermanfaat ini, melalui jejaring sosial Facebook, Twitter yang Anda miliki. Semoga Allah Subhaanahu wa Ta’ala membalas kebaikan Anda.