Allah Ta’ala berfirman:
وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِي الْأَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِينَهُمُ الَّذِي ارْتَضَىٰ لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُمْ مِنْ بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْنًا ۚ يَعْبُدُونَنِي لَا يُشْرِكُونَ بِي شَيْئًا ۚ وَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْفَاسِقُونَ
“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.” (An Nuur: 55)
Perhatikanlah ayat ini.. Allah berjanji kepada siapa? Kepada orang orang yang beriman dan beramal shalih.
Apa janjinya? Yaitu memberikan kekhilafahan di muka bumi, kekokohan agama, dan keamanan.
Namun apa syarat agar janji tersebut agar terwujud? Yaitu di saat mereka hanya beribadah kepada Allah saja dan tidak menyekutukanNya dengan sesuatu apapun.
Buat kamu yang menginginkan khilafah, camkanlah ayat ini. Sesungguhnya khilafah itu adalah janji Allah untuk orang orang yang beriman dan beramal shalih yang mentauhidkan Allah dan menjauhkan kesyirikan.
Sementara kita lihat kesyirikan merajalela..
Perdukunan dan ilmu ilmu mistik menjadi sesuatu yang biasa..
Kuburan-kuburan diagungkan dan diyakini dapat memberi manfaat dan mudlarat..
Keimanan pun dikoyak dengan syubhat pemikiran yang menyesatkan..
Amal shalih pun diwarnai kebid’ahan yang dianggap sebagai kebaikan..
Maka lihatlah kenyataan ini.. semua ini yang menghalangi kejayaan umat..
Oleh karena itu dakwahi manusia kepada tauhid sebagaimana para nabi terdahulu mendakwah kepada tauhid.
Para Nabi tidak memulai dakwah dengan politik atau memperbaiki perekonomian atau lainnya..
Tetapi mereka memulai dakwahnya dengan tauhid. Bahkan dakwah para nabi dari awal sampai akhir adalah tauhid. Menyeru manusia agar hanya menyembah Allah saja dan memperingatkan bahaya syirik dan macam macamnya..
Khilafah bukanlah tujuan dakwah.akan tetapi tujuan dakwah adalah agar manusia mentauhidkan Allah dan tidak berbuat kesyirikan. Agar manusia beriman dan beramal shalih. Bila mereka semua telah melakukan itu, pasti Allah akan memberikan kepada mereka khilafah.
Badru Salam, حفظه الله تعالى