Syaikh Muhammad bin Sholeh Al ‘Utsaimin rohimahullah berkata,
“Jika seseorang menyebut nama Allah ketika memasuki rumah, namun tidak menyebutnya saat makan, maka setan akan berserikat dengannya saat makan. Jika seseorang menyebut nama Allah ketika makan, namun tidak saat memasuki rumahnya, maka setan akan berserikat dengannya di tempat bermalamnya. Sedangkan jika saat masuk rumah dan saat makan malam, ia menyebut nama Allah, maka setan akan menjauhi tempat bermalam dan jatah makannya. Wallahul muwaffiq.”
(Syarh Riyadhis Sholihin, 4: 191).