Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
من يقتله بطنه فلن يعذب في قبره
“Siapa yang dibunuh oleh perutnya (*), maka ia tidak akan diadzab dalam kuburnya.”
HR Ahmad dan An Nasai
Abu Yahya Badrusalam, حفظه الله تعالى
(*) dalam keterangan tambahan, Ustadz Abu Yahya Badrusalam, حفظه الله تعالى menjelaskan maksud “dibunuh oleh perutnya” yaitu “penyakit diperut”