Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rohimahullahu Ta’ala berkata,
إذا أردت أن تسأل نفسك، هل أنت مؤمن أم منافق ، إسأل نفسك عن الصلاة في وقتها والمحافظة عليها، خصوصا صلاة الفجر إن كنت من أهلها وبانتظام، فاعلم أنك مؤمن ليس بينك وبين الجنة إلا أن تموت. وإن كنت ضيعتها فسارع إلى إنقاذ نفسك فإنها وضياعها من علامات النفاق والعياذ بالله. وإذا كان الكفار عدواً مبيناً من الخارج، فإن المنافقين عدواً خفياً من الداخل، وهم أعظم ضرراً و أشد خطراً على المسلمين لأنهم يخالطونهم ويعلمون أحوالهم .
Bila kamu ingin bertanya kepada dirimu apakah kamu termasuk orang yang beriman ataukah seorang yang munafik, maka tanyakanlah kepada dirimu tentang sholat pada waktunya dan bagaimana kamu menjaganya, terlebih lagi pada sholat shubuh.
Jikalau kamu termasuk orang yang melakukannya dengan teratur, maka ketahuilah bahwa kamu adalah seorang mukmin dan tidak ada penghalang antara kamu dengan surga kecuali kematian -insyaa Allah-.
Namun jikalau kamu termasuk orang yang menyia-nyiakannya, maka bersegeralah untuk menyelamatkan dirimu karena itu merupakan tanda kemunafikan, wal ‘iyaadzubillah.
Kalau orang-orang kafir sebagai musuh nyata dari luar kaum muslimin, maka orang-orang munafik adalah musuh yang tersembunyi dari dalam kaum muslimin.
Orang-orang munafik ini lebih besar bahayanya bagi kaum muslimin karena mereka berbaur dan mengetahui kondisi kaum muslimin.
(Syarah al-Mumti’ – 2/27-28)