Ustadz DR. Muhammad Arifin Badri, MA حفظه الله تعالى
Pertanyaan:
‘Afwan, bukankah Harut dan Marut adalah nama dua malaikat?
Mohon penjelasan. Syukron.
Jawaban:
Alhamdulillah, sholawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi Muhamamad, keluarga dan sahabatnya.
Karena ada beberapa teman yang mempertanyakan tentang tentang jati diri Harut dan Marut? Maka saya perlu untuk meluruskan penafsiran hal ini.
Benar, ada sebagian ulama’ beranggapan bahwa dua nama ini adalah nama kedua malaikat yang diturunkan ke bumi untuk diuji.
Kronologinya: Dahulu para Malaikat memperolok-olok dan merasa keheranan dengan tingkah laku umat manusia. Maka Allahpun membuktikan bahwa ulah manusia itu tidak ada yang perlu diherankan, sebab mereka hidup dibekali dengan hawa nafsu. Dan untuk semakin membuktikan akan hal itu, maka Allah meminta agar para malaikat memilih dua orang dari mereka yang hendak diuji dengan diberi hawa nafsu.
Maka merekapun memilih Harut dan Marut, doa malaikat yang paling rajin dan paling bertaqwa. Akan tetapi tatkala keduanya telah diberi hawa nafsu, dan diturunkan di muka bumi, maka keduanya membuat kerusakan seperti yang dilakukan oleh manusia.
Saudaraku! Perlu diketahui bahwa kisah ini TIDAK BENAR adanya, karena alasan berikut:
1. Kisah ini bersumber dari bani israil (israiliyat) sehingga tidak layak untuk diambil. Setelah Ibnu Katsir merinci berbagai riwayat yang menjadi dasar anggapan ini, beliau menyimpulkan: “Dari ini semua, terbukti bahwa kisah ini bersumber dari penuturan Ka’ab Al Ahbar, yang pada gilirannya ia menukilkannya dari kitab-kitab Bani Israil.”. (Tafsir Ibnu Katsir 1/355)
Pada kesempatan lain, beliau berkata : “Singkat kata, perincian cerita itu bersumberkan dari dongeng-dongeng Bani Israil, karena tidak pernah ada satupun hadits shahih dari Nabi Muhammad, yang memiliki sifat ma’shum (terlindung dari kesalahan) dan yang tidak berkata-kata atas dasar hawa nafsunya.’ (Tafsir Ibnu Katsir 1/360)
2. Malaikat adalah makhluq Allah yang taat dan patuh kepada Allah Ta’ala, sehingga tidak mungkin dan tidak masuk di akal bila ada oknum dari mereka yang mengajarkan ilmu sihir kepada manusia. Padahal kita semua tahu, bahwa ilmu sihir adalah kekufuran. Sehingga penafsiran ini nyata-nyata bertentangan dengan firman Allah Ta’ala pada surat Al A’araf 206, & Al Anbiya’ 26-27.
Terlebih-lebih menurut kisah-kisah Israiliyat yang ada, kedua malaikat yang diturunkan ke bumi itu ternyata adalah malaikat Jibril dan Mikail. Tentu ini adalah suatu hal aneh dan tidak dapat diterima nalar sehat.
Oleh karena itu, Ibnu Katsir dan juga lainnya menegaskan bahwa penafsiran yang benar dalam hal ini, Harut dan Marut adalah nama dua orang yang tinggal di negri Babil (Iraq). Keduanya mengajarkan sihir kepada masyarakat kala itu. Setelah usai menjelaskan maka ini, Ibnu Katsir berkata : “Inilah pernafsiran yang paling tepat dan benar, karenanya tidak perlu merisaukan pendapat-pendapat lainnya.” (tafsir Ibnu Katsir 1/351)
Wallahu Ta’ala a’alam