Fudhail bin ‘Iyadh rohimahullah berkata,
إنما الفقيه الذي أنطقته الخشية وأسكتته الخشية، إن قال قال بالكتاب والسنة وإن سكت سكت بالكتاب والسنة، وإن اشتبه عليه شيء وقف عنده ورده إلى عالمه
“Sesungguhnya orang yang faqih adalah seseorang yang ketika dia berbicara maka didasari oleh rasa takut (kepada Allah), dan ketika diam pun juga dikarenakan rasa takutnya (kepada Allah)..
Ketika dia berbicara, maka dia berbicara di atas Alqur’an dan as-Sunnah, dan ketika dia diam, maka diamnya pun juga di atas Alqur’an dan as-Sunnah..
Dan jika ada perkara yang samar baginya, maka dia berhenti dan mengembalikannya kepada ulama..”
[ Thobaqoot Al-Hanaabilah II – 150 ]
* FAQIH : adalah pemahaman tentang Tauhid yang benar, serta hal-hal yang berkaitan dengan syari’at Allah secara umum, berlandaskan Alqur’an dan Hadits yang shohih sesuai dengan pemahaman salaafush sholih, bukan hawa nafsu semata.
ARTIKEL TERKAIT
Mutiara Salaf – KOMPILASI ARTIKEL