Kaidah Memahami Al Qur’an Ke 11 : Memperhatikan Lafadz-Lafadz..

Kaidah-kaidah memahami Al Qur’an yang diambil dari kitab Qowa’idul Hisaan yang ditulis oleh Syaikh Abdurrohman As Sa’diy.

Kaidah ke 11 :

Memperhatikan lafadz lafadz yang ditunjukkan oleh suatu ayat dan apa yang yang masuk ke dalam maknanya dan konsekwensi konsekwensinya.

Kaidah ini membutuhkan kekuatan berfikir dan niat yang benar. Tata caranya adalah dengan memahami suatu lafadz dan makna yangbditunjukkan olehnya. Apabila telah difahami dengan benar, pikirkan apa saja yang merupakan syaratnya, apa konsekwensinya, apa sebab sebab untuk mendapatkannya dan terus berfikir tentang semua yang berkaitan dengannya.

Karena AlQur’an itu benar maka konsekwensi kebenaran pastilah benar. Akan bercabang pula kebenaran lainnya. Namun itu semua membutuhkan taufiq dari Allah dan cahaya iman untuk membuka ilmu ilmu yang bermanfaat dan pengetahuan yang mulia.

Sebuah contoh misal, Allah berfirman:

إن الله يأمركم أن تؤدوا الأمانات إلى أهلها وإذا حكمتم بين الناس أن تحكموا بالعدل

“Sesungguhnya Allah memerintahkan untuk menyampaikan amanah kepada empunya. Dan apabila kalian menghakimi manusia, maka hakimilah dengan keadilan.” (An Nisa : 58)

Kita harus mengetahui hakikat amanah dan macam macamnya, dan bagaimana melaksanakan amanah. Demikian pula wajib mengenal keadilan dalam menghukumi manusia. Apakah hakikat keadilan itu, apa syaratnya dan bagaimana pelaksanaannya. Tentu semua itu membutuhkan ilmu. Sehingga dapat kita ambil faidah juga wajibnya menuntut ilmu. Sebab keadilan tak mungkin bisa ditegakkan tanpa ilmu.

Contohnya lagi perintah untuk beribadah. Apakah hakikat ibadah itu, apa saja syarat syaratnya. Apa tujuan yang diinginkan darinya. Apa konsekwensi dari suatu ibadah dan sebagainya.

Badru Salam, حفظه الله

Kaidah Ke 12 : Ayat-Ayat Yang Tampaknya Saling Bertentangan Dibawa Kepada Keadaannya Masing-Masing…

KAIDAH MEMAHAMI Al QUR’AN – Daftar Isi LENGKAP

Raihlah pahala dan kebaikan dengan membagikan link kajian Islam yang bermanfaat ini, melalui jejaring sosial Facebook, Twitter yang Anda miliki. Semoga Allah Subhaanahu wa Ta’ala membalas kebaikan Anda.