Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ اللهَ كَرِيْمٌ يُحِبُّ الْكَرَمَ وَمَعَالِيَ اْلأَخْلاَقِ وَيُبْغِضُ سِفْسَافَهَا.
“Sesungguhnya Allah Maha Pemurah menyukai kedermawanan dan akhlak yang mulia serta membenci akhlak yang rendah/hina..”
HR. Al-Hakim (I/48), Dishohihkan oleh al-Hakim dan disetujui oleh adz-Dzahabi, lihat Silsilatul Ahaadiits ash-Shohiihah (no. 1378).
Diantara kandungan faidah hadits ini adalah petunjuk untuk bersemangat untuk melakukan perkara-perkara yang tinggi dan besar dalam urusan agama dan urusan dunia dan menjauhi urusan-urusan yang receh dan rendah..
• Sebagai umat Nabi kita berusaha terus dekat dengan al-Qur’an, membaca, dan menghapalkannya
• ikuti acara-acara yang bermanfaat
• hindari menonton hal-hal yang kurang manfaat, semisal, acara makannya youtuber fulan/fulanah, atau tiktoker fulan/fulanah, mereka pergi kemana, liburan dimana, makan apa, minum apa, kenapa fulan atau fulanah cerai, dst..
Hidup kosong, perhatian terhadap hal-hal recehan .. apakah kita dicipta untuk hal ini..?
Siapkanlah bekal yang baik untuk alam kubur kita dan untuk Akhirat kita..
Penulis,
Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, حفظه الله تعالى