Wahai saudariku muslimah….
Sesungguhnya perhiasan yang paling indah dan yang paling sempurna yang harus engkau kenakan didunia ini wahai saudariku muslimah…adalah keimanan yang benar dan jujur kepada RABBnya serta ketakwaan kepada-Nya, ya’ni engkau hidup didunia penuh ketaatan kepadaNya.
Saudariku…
Banyak kita saksikan pada zaman kita ini banyaknya wanita yang lebih mengutamakan, bahkan menyibukkan dirinya untuk menghiasi dirinya siang dan malam dengan berbagai macam dari perhiasan-perhiasan dunia, seperti emas, dan pakaian-pakaian yang sangat mahal namun mereka meninggalkan perhiasan termahal yaitu iman dan takwa.
Seandainya kenikmatan dunia yg ALLAH berikan kepadanya justru akan menambah ketaatan kepadaNya, maka kebahagian bagimu wahai muslimah…
Akan tetapi…
kita saksikan mereka tidak mensyukurinya dengan cara melaksanakan ketaatan kepada ALLAH سبحانه وتعالى justru yang demikian ini akan membuat mereka merugi dan sangat menyesal. Karena mereka tertipu darinya, bahkan diantara mereka ada yang bertambah jauh dari ALLAH سبحانه وتعالى .
Dan orang yang seperti ini dia akan menyesal dengan penyesalan yang tdk berguna lagi ketika mereka berada dikampung akhirat kelak, bahkan mereka meminta kepada ALLAH سبحانه وتعالى agar dikembalikan kedunia lagi agar mereka bisa bertaubat dan dapat memperbaiki dirinya dengan beramal sholeh, tetapi keinginan tersebut adalah keinginan yang mustahil.
Sebagaimana ALLAH jelaskan dalam kitabNya yang mulia:
Dan ( alangkah ngerinya) , jika sekiranya kamu melihat ketika orang-orang yang berdosa itu menundukkan kepalanya dihadapan RABB-nya (mereka berkata), ” Yaa RABB kami, kami telah melihat dan mendengar,maka kembalikanlah kami (kedunia), kami akan mengerjakan amal sholeh, sesungguhnya kami adalah orang yang yakin ( surah assajdah : 12)
Kemudian apakah permintaan mereka dijawab oleh ALLAH? Ya, permintaan mereka dijawab oleh ALLAH, namun dengan jawaban sebagaimana yang ALLAH abadikan dalam surah: faathir : 37
“Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk(mu) berfikir bagi orang-orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan??? Maka rasakanlah (adzab kami) dan tidak ada bagi orang-orang zhalim seorang penolongpun.
Saudariku renungkanlah…
Bagaimana menurutmu kalau seandainya wanita yang sengsara/yg menyesal tersebut adalah keluargamu ??? Apakah engkau tidak berbelas kasihan kepadanya ?? Lantas bagaimana, apabila yang sengsara/ menyesal adalah dirimu sendiri ???? Camkanlah wahai saudariku!
Untuk itu, maka berusahalah semaximal mungkin dari sisa-sisa umur kita yang makin mendekatkan kepada kubur kita utk segera bertaubat kepada ALLAH, dan memintalah kepadaNya agar Dia menambah keimananmu, menganugerahi kepada ketakwaan, sebab tdk ada yang dapat menyelamatkan dari siksa ALLAH kecuali dengannya. Begitu pula, tdk ada keberuntungan dan kemenangan kecuali dengannya juga.
Kalian wahai saudariku…
senantiasa berada pada masa penantian, sementara malakul maut telah menjemput nyawa saudaramu….
Maka senantiasa kita selalu memohon kepada ALLAH agar akhir kehidupan kita semua adalah kebaikan.
Akhukum Ahmad Ferry Nasution