Ibnul Qoyyim -rohimahulloh- mengatakan:
“Sungguh sangat mengherankan sekali keadaan kebanyakan manusia, waktu terus berlalu dan umurpun habis, namun hatinya masih tetap tertutup dari Allah dan kehidupan akhirat.
Dia keluar dari dunia sebagaimana dia memasukinya, dia tidak mencicipi sesuatu yang paling nikmat darinya. Dia hidup seperti hidupnya hewan, dan dia berpindah seperti pindahnya orang-orang yang pailit.
Sehingga dia menjadi orang yang hidupnya lemah, matinya menyedihkan, dan kembalinya (ke akherat) adalah kerugian dan penyesalan..”
[Thoriqul Hijrotain, hal: 385].
Sekali lagi sampai kapan kita terlelap dan tak sadarkan diri..?? bangunlah sebelum semuanya terlambat..!! Bukankah Anda yakin semuanya akan mati… dan bisa jadi itu tidak lama lagi..!!
Silahkan dishare.. semoga bermanfaat..
Ustadz Musyaffa’ Ad Dariny MA, حفظه الله تعالى