● Allah Ta’ala berfirman tentang lisan,
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَقُوْلُوْا قَوْلًا سَدِيْدًاۙ (٧٠)
“Wahai orang-orang yang beriman..! bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar..”
يُّصْلِحْ لَكُمْ اَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْۗ وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا (٧١)
“niscaya Allah akan memperbaiki amal-amalmu dan mengampuni dosa-dosamu, dan barangsiapa mentaati Allah dan Rosul-Nya, maka sungguh, dia menang dengan kemenangan yang agung..”
(Qs. Al-Ahzab ayat 70-71)
● Rosulullah shollallaahu ‘alaihi wasallam bersabda tentang sholat,
أولُ ما يحاسبُ بهِ العبدُ يومَ القيامةِ الصَّلاةُ ، فإنْ صَلَحَتْ ، صَلَحَ سائِرُ عَمَلِه ، و إنْ فَسَدَتْ فَسَدَ سائِرُ عَمَلِه
“Pertama yang akan dihisab dari hamba adalah sholatnya. Jika sholatnya baik maka amal lainnya akan baik, dan jika sholatnya rusak maka amal lain pun ikut rusak..”
(Shohih Targhiib no 376 dari Anas bin Malik)
● Yunus bin Ubaid rohimahullah berkata,
“Ada dua perkara yang bila keduanya baik maka akan baik pula urusannya yang lain.. yaitu sholat dan lisannya..”
(Siyar A’lam Nubala 6 / 293)
Diterjemahkan oleh,
Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, حفظه الله تعالى