Jika kita menginginkan dakwah kita diterima, tumbuhkanlah rasa takut kepada Allah dan Hari Akhir dalam hati manusia. Inilah diantara rahasia mengapa ayat-ayat yang turun di masa awal dakwah Nabi shollallohu alaihi wasallam (ketika di Makkah) banyak membicarakan tentang Neraka dan adzab Allah di hari kiamat. Ini juga yang diisyaratkan Allah dalam banyak perintahNya kepada hambaNya yang paling mulia, Muhammad shallallahu alaihi wasallam, diantaranya:
فَذَكِّرْ بِالْقُرْآنِ مَنْ يَخَافُ وَعِيدِ
“Maka, berilah peringatan dengan Al Quran ini orang yang takut dengan ancaman-Ku.” [QS. Qof:45]
إِنَّمَا أَنْتَ مُنْذِرُ مَنْ يَخْشَاهَا
“Kamu hanyalah seorang pemberi peringatan bagi siapa yang takut kepada hari kiamat.” [QS. An Nazi’at:45]
فَذَكِّرْ إِنْ نَفَعَتِ الذِّكْرَىٰ * سَيَذَّكَّرُ مَنْ يَخْشَىٰ * وَيَتَجَنَّبُهَا الْأَشْقَى * الَّذِي يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرَىٰ * ثُمَّ لَا يَمُوتُ فِيهَا وَلَا يَحْيَىٰ
“Berilah peringatan (kepada kaummu), karena peringatan itu pasti bermanfaat. Orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat pelajaran. Sedang orang-orang yang celaka akan menjauhinya, yaitu orang yang akan memasuki api (neraka) yang paling besar. Kemudian dia “mati tidak, hidup pun tidak” di dalamnya.” [QS. Al A’la:9-13]
Dan masih banyak ayat lain yang senada dengannya. Oleh karena itu, berikanlah perhatian khusus pada hal ini dalam berdakwah, dan yang paling membantu untuk menumbuhkan rasa takut ini adalah materi akidah dan tauhid, wallohua’lam.
Musyaffa’ Ad Dariny, حفظه الله تعالى