Sepantasnya kita sebagai kaum muslimin sadar akan hal ini.
Jika kita ringkas, ada empat generasi persenjataan dlm perang, dan orang barat sekarang memanfaatkan senjata generasi keempat.
Generasi pertama: perang dengan senjata pedang.
Generasi kedua: perang dengan senjata api.. dengannya menjadi sama antara penakut dan pemberani.
Generasi ketiga: perang dengan senjata nuklir, senjata pembunuh masal.
Generasi keempat: perang dengan senjata adu domba.
Yakni menjadikan musuh memerangi dirinya dengan dirinya, dengan memanfaatkan para pengkhianat, para penyusup, dan mata-mata. Juga dengan menyuburkan dan mempertentangkan perbedaan paham dan akidah.
Sekarang orang barat berperang dengan tanpa biaya sama sekali.. musuh dibuat membunuh dirinya sendiri.. bahkan musuh dibuat membayar biaya persenjataan untuk membunuh dirinya kepada mereka.. lebih parah lagi, seringkali musuh itu meminta agar mereka ikut membantu membunuh saudaranya dan mereka menolaknya.
Meskipun sangat sulit melawan gerakan mereka ini, namun tidak ada salahnya kita mulai sadar dan waspada terhadap semua ini.
Ingatlah, bagaimana Suria hancur dengan membenturkan kekuatan ahlussunnah dengan syiah.. begitupula di negeri Yaman.. di Mesir dan Libia mundur dengan membenturkan penguasa dengan rakyatnya.. dan sekarang mereka ingin membenturkan kekuatan ahlussunnah dengan kekuatan shufiyah dengan diadakannya muktamar shufiyah di negara checnya belum lama ini.
Begitu pula di negara kita tercinta Indonesia, sudah mulai banyak kita lihat pembenturan antara kaum muslimin satu dengan yang lainnya.. bahkan akhir-akhir ini banyak pengadaan kajian dihalang-halangi.. padahal kalau mereka ingin bersaing dengan sehat, seharusnya mereka bisa berlomba-lomba dalam kebaikan, misalnya dengan mengadakan kajian-kajian tandingan dengan undangan yang lebih banyak.. dengan demikian kajian-kajian akan semakin banyak dan kaum muslimin akan semakin tercerahkan.
Wahai kaum muslimin.. sadarlah dan bersatulah.. hilangkanlah perbedaan-perbedaan itu dengan diskusi dan saling memahami satu sama lain.. tentunya tidak ada dari kalian yang ingin Islam musnah ataupun lemah.. kembalikanlah semua perbedaan kepada dua sumber agama; Alquran dan Sunnah Nabi -shallallahu alaihi wasallam- sebagaimana Allah perintahkan, [QS. Annisa: 59].
Semoga Allah menjaga Islam dan kaum muslimin, serta memperperbaiki dan menguatkan keadaan mereka, amin.
Musyaffa’ Ad Dariny, حفظه الله تعالى