Suara Bacaan Al Qur’an Anda Merdu.. Ingatlah Wasiat Berikut Ini

Imam Abu Bakar al-Ajurri -rahimahullah- mengatakan:

“Bagi orang yang diberikan kemerduan suara dalam (membaca) Al Qur’an, ketahuilah bahwa Allah telah mengistimewakannya dengan kebaikan yang agung.

Maka, harusnya dia sadar akan besarnya keistimewaan yang Allah berikan kepadanya, dan harusnya dia membaca (Al Qur’an) karena Allah, bukan karena makhluk-makhluk-Nya.

Harusnya dia waspada akan:

keinginan untuk didengarkan oleh orang-orang, karena ingin mendapatkan dunia. 

– keinginan untuk mendapatkan pujian dan kedudukan di hati pemilik dunia.

– (keinginan) untuk memiliki hubungan baik dengan orang-orang yang berkedudukan, meninggalkan hubungan baik dengan orang-orang awam.

Maka orang yang punya keinginan terhadap sesuatu yang kularang ini, aku khawatir kemerduan suaranya akan menjadi fitnah (musibah) baginya.

Merdunya suara dia itu hanya akan memberikan manfaat bagi dia, jika:

– dia takut kepada Allah -azza wajalla- saat sendiri maupun saat bersama.

– niatnya agar Al Qur’an didengar darinya, sehingga orang-orang yang lalai menjadi sadar, hingga mereka mencintai apa yang diinginkan Allah -azza wajalla- untuk dicintai, dan berhenti dari apapun yang Allah larang.

Maka, siapa yang sifatnya demikian, dia akan mendapatkan manfaat dari kemeduan suaranya, dan manusia pun akan mendapatkan manfaat darinya..”

[Kitab: Akhlaqu Ahlil Qur’an, hal: 161].

Diterjemahkan oleh,
Ustadz Musyaffa’ Ad Dariny MA, حفظه الله تعالى

Raihlah pahala dan kebaikan dengan membagikan link kajian Islam yang bermanfaat ini, melalui jejaring sosial Facebook, Twitter yang Anda miliki. Semoga Allah Subhaanahu wa Ta’ala membalas kebaikan Anda.