Syaikh Muhammad bin Sholih Al Utsaimin rohimahullah berkata,
العفو الذي يحبه الله هو الذي فيه إصلاح لأن الله اشترط ذلك في العفو فقال(فمن عفا وأصلح فأجره على الله)أي كان عفوه مشتملاً على الإصلاح.
“Memaafkan yang dicintai oleh Allah adalah mema’afkan yang disertai dengan ishlah (memperbaiki hubungan).
Karena Allah mensyaratkan hal itu dalam firman-Nya yang artinya: ‘Siapa yang memaafkan dan ishlah (memperbaiki hubungan) maka kepada Allah pahalanya..’ Artinya mema’afkannya disertai ishlah..”
(Syarah Kitab Tauhid 2/278)
Sebagian orang ada yang memaafkan namun tidak memperbaiki hubungan..
Padahal memperbaiki hubungan dengan sesama muslim jauh lebih penting dari sekedar memaafkan…
Kecuali jika menimbulkan mudhorot yang lebih besar…
#selfreminder
Ditulis oleh,
Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, حفظه الله تعالى